Pandeglang, 12 Januari 2025 —
Mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Universitas Pamulang Kampus Serang kembali menunjukkan kontribusinya dalam bentuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang kali ini mengusung tema “Perbaikan dan Pemeliharaan Instalasi Rumah Tangga”. Kegiatan ini berlangsung di Desa Sanim, Kelurahan Juhut, Kecamatan Karang Tanjung, Kabupaten Pandeglang, dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat serta dukungan dari pemerintah setempat.
Kegiatan ini dibuka secara resmi dan disambut hangat oleh Kepala Desa Juhut, Muhamad Syahrul, S.T., beserta tokoh masyarakat dan warga. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi terhadap kehadiran mahasiswa dan dosen pembimbing dari Universitas Pamulang yang telah datang dengan semangat membangun dan memperbaiki fasilitas dasar masyarakat, khususnya di bidang kelistrikan yang vital bagi keselamatan rumah tangga.
Dalam pelaksanaannya, mahasiswa melakukan pengecekan langsung terhadap beberapa rumah warga yang telah mengalami masalah instalasi seperti kabel usang, saklar rusak, hingga ketidaksesuaian pengaman listrik. Dengan bimbingan dosen pembina, Muhammad Nur Hadi, S.T., M.T., mereka melakukan perbaikan dan memberikan edukasi mengenai pemeliharaan instalasi yang benar sesuai dengan standar keselamatan K3 Listrik.
“Kami ingin memastikan bahwa warga memahami risiko dari instalasi listrik yang buruk, dan memberi solusi sederhana namun tepat guna agar kondisi listrik di rumah menjadi aman dan efisien,” ujar beliau.
Selain melakukan perbaikan teknis, mahasiswa juga mengadakan sesi penyuluhan mengenai bahaya korsleting, pentingnya grounding, dan bagaimana memilih peralatan listrik berlabel SNI. Materi disampaikan secara komunikatif dan dilengkapi dengan praktik sederhana seperti cara mengecek kabel panas, fungsi MCB, dan cara mengganti fitting atau saklar. Warga terlihat sangat antusias dan aktif bertanya selama kegiatan berlangsung.
Muhamad Syahrul, S.T., selaku Kepala Desa Juhut, menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan di berbagai wilayah lain.
“Kami menyambut baik inisiatif dari Universitas Pamulang. Masyarakat sangat terbantu karena seringkali hal seperti listrik ini dianggap sepele, padahal sangat berisiko. Terima kasih kepada para mahasiswa yang sudah bekerja keras dan bersentuhan langsung dengan kebutuhan warga,” tutur beliau.
Salah satu tokoh masyarakat dan perwakilan warga, Bapak Saep, juga memberikan testimoni mengenai pentingnya kegiatan ini bagi masyarakat.
“Sudah lama banyak warga mengalami masalah listrik, tapi karena biaya tukang mahal, jadi dibiarkan. Sekarang dengan kehadiran adik-adik mahasiswa, kami bisa dapat solusi dan juga pengetahuan. Saya pribadi sangat bersyukur, ini sangat membantu sekali,” ungkapnya dengan wajah sumringah.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengalaman teknis di lapangan, tetapi juga mengasah empati dan keterampilan sosial dalam berinteraksi dengan masyarakat. Universitas Pamulang Kampus Serang terus berkomitmen untuk menjadikan kegiatan pengabdian ini sebagai wadah kolaborasi antara akademisi dan masyarakat, guna menciptakan lingkungan yang lebih aman, teredukasi, dan sejahtera secara teknologi dasar.
