Serang, 15 Maret 2025 – Mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Universitas Pamulang Kampus Serang kembali melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan mengusung tema “Sosialisasi Penggunaan Pengatur Waktu Sebagai Otomatisasi dalam Pemasangan Penerangan Jalan Masuk TPU”. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Bandung, Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang, pada Jumat, 14 Februari 2025, sebagai upaya mendukung pemanfaatan teknologi sederhana namun fungsional di lingkungan masyarakat.

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari berbagai elemen masyarakat. Sekretaris Kepala Desa Bandung, Lukman Al-Hakim, turut hadir dan membuka kegiatan secara resmi bersama tokoh masyarakat serta warga sekitar. Antusiasme warga terlihat dari banyaknya peserta yang mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut, terutama yang tinggal di sekitar area Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang selama ini mengalami keterbatasan dalam hal pencahayaan pada malam hari.
Dalam pelaksanaannya, mahasiswa Teknik Elektro tidak hanya memberikan pemahaman teori mengenai sistem pengatur waktu (timer) sebagai perangkat otomatisasi, tetapi juga mendemonstrasikan langsung cara instalasi dan penggunaannya. Timer ini akan mengatur waktu menyala dan padamnya lampu jalan secara otomatis, sehingga masyarakat tidak perlu menyalakan atau mematikan secara manual. Sistem ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga, terutama saat malam hari.
Muhammad Nur Hadi, S.T., M.T., selaku dosen pembimbing kegiatan menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu teknik elektro dalam konteks nyata di tengah masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa belajar untuk peka terhadap kebutuhan masyarakat serta mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam bentuk solusi yang bermanfaat langsung,” ujarnya.
Lukman Al-Hakim, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa Universitas Pamulang yang telah menjawab kebutuhan masyarakat akan penerangan di area yang sering terabaikan seperti TPU.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Penerangan jalan masuk TPU sangat dibutuhkan karena selama ini minim perhatian. Kehadiran mahasiswa membawa solusi yang tepat dan aplikatif,” ucapnya.
Sementara itu, Bapak Rohmad, tokoh masyarakat sekaligus perwakilan warga Desa Bandung, menyampaikan rasa terima kasih dan harapan akan keberlanjutan kegiatan seperti ini.
“Selama ini kami harus bawa senter atau penerangan seadanya saat malam. Alhamdulillah sekarang jalan masuk TPU sudah punya lampu yang otomatis menyala. Kami berharap kerja sama seperti ini terus berlanjut,” ungkapnya.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, mahasiswa tidak hanya menunjukkan kompetensi teknis, tetapi juga mempererat hubungan antara kampus dan masyarakat. Universitas Pamulang Kampus Serang, melalui program pengabdian masyarakat, berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi nyata yang sejalan dengan kebutuhan lokal, sekaligus menjadi ladang pengembangan karakter dan keilmuan bagi mahasiswa.