Program PkM: Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Pamulang Sosialisasikan K3 Listrik kepada Warga Desa Sukatani

Serang, 14 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan dalam penggunaan instalasi listrik rumah tangga, mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Universitas Pamulang Kampus Serang mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tema “Sosialisasi Tentang Bahaya Listrik Dan Pentingnya Penerapan Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) Dalam Instalasi Listrik Rumah Tangga Untuk Meningkatkan Kesadaran dan Keamanan Masyarakat”. Kegiatan ini digelar di Balai Warga Desa Sukatani, Kecamatan Karang Tanjung, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 14 Februari 2025 ini disambut hangat oleh Sekretaris Kepala Desa Sukatani, H. Rachmatullah, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan edukatif semacam ini, yang dinilai sangat relevan dan dibutuhkan oleh masyarakat pedesaan yang belum sepenuhnya memahami standar keselamatan dalam instalasi listrik.

“Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Pamulang karena sudah hadir dan peduli terhadap keselamatan warga kami. Bahaya listrik tidak boleh dianggap sepele,” ujar H. Rachmatullah.

Dipandu oleh dosen pembimbing Mardiansyah, S.T., M.Kom., kegiatan ini menghadirkan materi interaktif seputar bahaya listrik, cara mencegah korsleting, pentingnya grounding yang benar, dan penggunaan alat pelindung diri (APD) saat melakukan perbaikan atau pemasangan instalasi. Para mahasiswa juga memberikan simulasi langsung tentang bagaimana menangani kondisi darurat akibat kelalaian instalasi listrik.

Dalam sesi penyampaian materi, Mardiansyah menekankan bahwa K3 listrik merupakan aspek penting yang tidak boleh diabaikan, terutama di lingkungan tempat tinggal.

“Banyak kecelakaan listrik terjadi bukan karena faktor teknis saja, tapi karena kurangnya pengetahuan masyarakat. Sosialisasi ini adalah bentuk pencegahan dini dan edukasi yang berkelanjutan,” jelas beliau kepada para peserta.

Antusiasme warga terlihat dalam sesi tanya jawab, di mana banyak peserta yang menanyakan masalah seputar instalasi listrik di rumah mereka. Mahasiswa juga membagikan pamflet panduan singkat tentang K3 listrik dan memberikan pemeriksaan gratis terhadap instalasi listrik di beberapa rumah warga secara acak sebagai contoh implementasi langsung.

Salah satu tokoh masyarakat sekaligus perwakilan warga, Ibu Ina, menyampaikan kesannya terhadap kegiatan ini.

“Selama ini kami hanya tahu kalau listrik bahaya, tapi tidak tahu kenapa dan bagaimana cara aman menggunakannya. Setelah sosialisasi ini, saya jadi paham pentingnya kabel standar, instalasi yang benar, dan tidak membiarkan kabel terbuka. Ini sangat bermanfaat untuk kami,” tutur Ibu Ina dengan penuh semangat.

Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama, penyerahan plakat penghargaan dari desa kepada tim dosen dan mahasiswa Universitas Pamulang, serta komitmen untuk melanjutkan kolaborasi dalam bentuk kegiatan serupa di masa mendatang. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan listrik demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *